Resistor adalah komponen elektronik dua kutub yang didesain untuk menahan arus listrik dengan memproduksi tegangan listrik di antara kedua kutubnya, nilai tegangan terhadap resistansi berbanding dengan arus yang mengalir, berdasarkan hukum Ohm :

Resistor digunakan sebagai bagian dari jejaring elektronik dan sirkuit elektronik,
dan merupakan salah satu komponen yang paling sering digunakan.
Resistor dapat dibuat dari bermacam-macam kompon dan film, bahkan kawat
resistansi (kawat yang dibuat dari paduan resistivitas tinggi seperti nikel-kromium).
Karakteristik utama dari resistor adalah resistansinya dan daya listrik yang dapat dihantarkan. Karakteristik lain termasuk koefisien suhu, desah listrik, dan induktansi.
Resistor dapat diintegrasikan kedalam sirkuit hibrida dan papan sirkuit cetak, bahkan sirkuit terpadu.
Ukuran dan letak kaki bergantung pada desain sirkuit, kebutuhan daya
resistor harus cukup dan disesuaikan dengan kebutuhan arus rangkaian
agar tidak terbakar.
Resistor |

Tiga buah resistor komposisi karbon |
Simbol |
(IEE, IEC, EU)
(US, JP) |
Tipe |
Komponen pasif |
Kemasan |
Dua kaki |
Satuan
Ohm (simbol:
Ω adalah satuan
SI untuk resistansi listrik, diambil dari nama
Georg Ohm.
Satuan yang digunakan prefix :
- Ohm = Ω
- Kilo Ohm = KΩ
- Mega Ohm = MΩ
- KΩ = 1 000Ω
- MΩ = 1 000 000Ω
Komposisi karbon
Resistor komposisi
karbon
terdiri dari sebuah unsur resistif berbentuk tabung dengan kawat atau
tutup logam pada kedua ujungnya. Badan resistor dilindungi dengan cat
atau plastik. Resistor komposisi karbon lawas mempunyai badan yang
tidak terisolasi, kawat penghubung dililitkan disekitar ujung unsur
resistif dan kemudian disolder. Resistor yang sudah jadi dicat dengan
kode warna sesuai dengan nilai resistansinya.
Unsur resistif dibuat dari campuran serbuk karbon dan bahan isolator (biasanya
keramik).
Resin
digunakan untuk melekatkan campuran. Resistansinya ditentukan oleh
perbandingan dari serbuk karbon dengan bahan isolator. Resistor
komposisi karbon sering digunakan sebelum tahun 1970-an, tetapi
sekarang tidak terlalu populer karena resistor jenis lain mempunyai
karakteristik yang lebih baik, seperti toleransi, kemandirian terhadap
tegangan (resistor komposisi karbon berubah resistansinya jika dikenai
tegangan lebih), dan kemandirian terhadap tekanan/regangan. Selain itu,
jika resistor menjadi lembab, panas solder dapat mengakibatkan
perubahan resistansi dan resistor jadi rusak.
Walaupun begitu, resistor ini sangat reliabel jika tidak pernah diberikan tegangan lebih ataupun panas lebih.
Resistor ini masih diproduksi, tetapi relatif cukup mahal. Resistansinya berkisar antara beberapa miliohm hingga 22 MOhm.
Tiga resistor komposisi karbon para radio tabung vakum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar